Mencari
tantangan bisa jadi salah satu alasan orang untuk traveling. Bagi para
adrenalin junkie, kegiatan ekstrem adalah hal yang paling dicari saat
liburan. Berikut 7 wisata adrenalin paling ekstrem di dunia.
Mulai dari berenang dengan buaya, lompat ke dalam kawah berapi atau rafting di air terjun paling bahaya pun bukan sesuatu yang tak mungkin bagi para pencari adrenalin. Dari Oddee, inilah 7 wisata adrenalin terkstrem di dunia yang bisa dicoba:
Mulai dari berenang dengan buaya, lompat ke dalam kawah berapi atau rafting di air terjun paling bahaya pun bukan sesuatu yang tak mungkin bagi para pencari adrenalin. Dari Oddee, inilah 7 wisata adrenalin terkstrem di dunia yang bisa dicoba:
1. Berenang bareng buaya di Australia
Sebagai salah satu negara yang memiliki banyak buaya, Australia tidak membiarkan para buayanya begitu saja. Ada wisata ekstrem yang bisa dicoba yaitu Crocosaurus Cove. Berada di Darwin, Northern Territory, Australia, wisata ekstrem ini menawarkan pengunjungnya berenang bersama buaya.
Pengunjung bisa berenang selama 15 menit di dalam air bersama buaya air asin yang memiliki badan gigantis. Ada boks dari akrilik dengan ketebalan 4 cm yang akan ditempati para perenang. Boks yang bernama 'Kandang Kematian' ini dijamin aman oleh pihak operator. Anda pun bisa mencoba berenang di sebelah buaya yang besarnya bisa 3 kali tubuh dengan hanya dipisahkan kaca tembus pandang.
2. Terjun payung dari tebing di Norwegia
Cobalah lompat dari ketinggian 604 mdpl dan rasakan sensasi yang tiada duanya. Ini salah satu destinasi yang paling tepat untuk menantang keberanian Anda. Salah seorang pencari adrenalin pun mengungkapkan kebahagiaannya mencoba terjun dari ujung Preikestolen. Ia mengatakan itu salah satu kegiatan yang sangat memuaskan hasrat adrenalinnya, seperti bisa terbang tanpa pesawat.
3. Rafting di air terjun paling bahaya di Brazil
Ini adalah wisata adrenalin yang akan membawa Anda terombang-ambing di atas perahu karet. Siap-siap terbawa arus air atau tersiram air yang terjun dari ketinggian. Namun hati-hati, wisata ekstrem ini pernah menimbulkan korban pada tahun 2011. Karena arus, perahu karet yang berisi 7 orang ini terbalik dan 2 orang meninggal.
4. Berjalan di ujung gedung tinggi di Kanada
Siapa bilang wisata menantang hanya bisa dilakukan di alam bebas. Buktinya, ada juga wisata adrenalin ekstrem di Toronto, Kanada. Gedung CN Tower memiliki atraksi yang membuat para pecinta wisata ekstrem melonjak kegirangan.
Anda bisa berjalan di tepian luar puncak gedung dengan menggunakan tali pengaman. Dalam trek melingkar seluas 1,5 meter, pengunjung bisa merasakan sensasi berjalan di ujung gedung, lengkap dengan pemandangan dari ketinggian dan angin kencang yang menerpa wajah. Atraksi menantang ini bisa dicoba pengunjung dari umur 13 sampai 90 tahun.
5. Bungee jumping di kawah api di Chili
Dengan 10 ribu USD (Rp 95 juta) untuk trip selama 6 hari, Anda bisa merasakan sensasi terjun ke perut bumi. Meluncur ke lahar berapi yang merah dan panas akan membuat adrenalin membuncah tanpa bisa ditahan lagi. Rasanya tak apa membayar sedemikian mahal jika bisa memberikan pengalaman tiada dua.
6. Trekking di tepi tebing di Spanyol
Sekitar 100 tahun lalu, ada raja yang membangun jalan setapak di gunung batu. Jalan setapak yang dipakai untuk dilewati raja untuk melihat pembangunan waduk itu bernama El Caminito Del Rey. Namun kini, jalan setapak dari kayu tersebut berada di terletak di tempat yang cukup tinggi.
Karena menantang, banyak wisatawan yang trekking di jalur tersebut. Banyak kayu yang sudah copot dan mau tidak mau jalur pun terputus. Maka dari itu, dibutuhkan perlengkapan panjat tebing yang lengkap jika ingin menjelajahi jalan ini. Berani?
7. Gowes sepeda di jalur paling maut di Irlandia
Adakah yang lebih menantang dari bersepeda di tepi jurang yang berkelok dan mengerikan? Jika tertantang, Anda bisa gowes di Cliffs of Moher di Irlandia. Tebing ini berdiri gagah di tepi Samudera Atlantik. Meski begitu, banyak wisatawan yang menantang adrenalin dengan wisata gowes sepeda di jalur ekstrem ini.
Masalahnya, tidak ada batas pengaman di tepian tebing. Juga, lebar jalurnya tidak lebih dari 1 meter. Jadi para penggowes ini benar-benar harus hati-hati jika tidak ingin kehilangan nyawa. Tidak heran jika jalur ini menjadi yang paling bahaya di dunia. Namun akhir dari gowes sangatlah memuaskan karena Anda bisa berdiri di ujung tebing sambil menantang samudera luas.
0 comments:
Post a Comment